Pernah Jadi Tersangka, IM57+ Soroti Pelantikan Eddy Hiariej Sebagai Wamen

JAKARTA,quickq官网下载苹果 DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto telah resmi melantik menteri dan wakil menteri dalam Kabinet Merah Putih.
Salah satu nama yang ia tunjuk jadi menteri oleh Prabowo adalah Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej sebagai wakil menteri hukum.
Diketahui, Eddy Hiariej pernah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus tuduhan penerimaan suap dan gratifikasi pada 24 November 2023.
BACA JUGA:Menteri dan Wamen Mulai Berdatangan, Berikut Bocoran Rangkaian Pembekalan di Akmil Magelang
Menanggapi hal tersebut, Ketua IM57+ Institute M Praswad Nugraha berpendapat, seharusnya Presiden Prabowo mempertimbangkan rekam jejak calon menteri dan wakilnya secara menyeluruh.
"Termasuk di sini soal isu korupsi yang terkait dengan calon tersebut. Calon pimpinan institusi negara harus memiliki jejak langkah yang clear tanpa adanya catatan buruk sedikitpun," dalam keterangan tertulis pada Jumat, 25 Oktober 2024.
BACA JUGA:Pembekalan Menteri dan Wamen di Akmil Magelang, Istana: Tak Usah Takut, Bukan Ospek atau Militerisme
Menteri dan wamen tanpa catatan buruk dianggap mampu mewujudkan semangat anti korupsi dalam kebijakannya. Sehingga, calon tersebut tidak hanya cukup terbebas dari isu hukum semata.
Menurut Praswad, KPK harus berani secara tegas mengumumkan ke publik bahwa Eddy Hiariej pernah terlibat dalam Sprindik dan Sprin Lidik yang sedang berjalan di KPK.
BACA JUGA:Ketua Timsesnya Jadi Wamendes PDT, Ridwan Kamil: Tidak Ganggu Kampanye!
"Jangan sampai berbagai proses penegakan hukum menggantung mengikuti langkah politik. KPK adalah alat penegak hukum buat alat pelindung atau alat gebuk politik, apalagi jika KPK digunakan menjadi alat bargain politik," tegasnya.
Lebih lanjut, kata Praswad, jika memang Eddy Hiariej tidak bersalah, KPK bisa menyampaikan ke publik secara tegas.
BACA JUGA:Giring Ganesha Jadi Wamen Kebudayaan, Diajari Tata Penulisan Sama Warganet
Begitu juga sebaliknya, jika Eddy Hiariej masih tersangkut perkara korupsi, KPK bisa mengeluarkan sprindik kasus itu.
- 1
- 2
- »
相关文章
RI Optimis Proses Aksesi OECD Akan Berjalan Secara Konstruktif
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto secara resmi2025-06-08Kapan Malam Nisfu Syaban 2025? Catat Tanggalnya di Sini
JAKARTA, DISWAY.ID --Bulan Rajab 1446 H/2025 akan segera berakhir dan berganti menjadi bulan Syaban.2025-06-088,8 Juta Orang Indonesia Terbukti Main Judi Online, Perangi dengan GEBUK JUDOL
JAKARTA, DISWAY.ID –Judi online semakin meresahkan dengan 8,8 juta orang Indonesia terlibat da2025-06-08Kapan Malam Nisfu Syaban 2025? Catat Tanggalnya di Sini
JAKARTA, DISWAY.ID --Bulan Rajab 1446 H/2025 akan segera berakhir dan berganti menjadi bulan Syaban.2025-06-08Menkes Beri Penghargaan ke Almarhumah Dokter Aulia PPDS Anestesi Undip Korban Bullying
JAKARTA, DISWAY.ID -Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan penghargaan kepada dr Aulia Ris2025-06-08Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Menag Beri Tenggapan
JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menanggapi adanya berbagai prediksi bulan Rama2025-06-08
最新评论