您的当前位置:首页 > 娱乐 > Rasio Klaim Turun ke 50%, OJK Sebut Repricing Jadi Kunci 正文
时间:2025-06-06 15:48:36 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penurunan rasio klaim pada produk asu quickq收费价目表
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penurunan rasio klaim pada produk asuransi kesehatan hingga April 2025. Langkah penyesuaian premi atau repricingdinilai menjadi faktor utama membaiknya indikator profitabilitas perusahaan asuransi jiwa dan umum.
Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) OJK, Ogi Prastomiyono, mengungkapkan bahwa rasio klaim produk asuransi kesehatan pada industri asuransi jiwa tercatat sebesar 51,29%, sementara pada asuransi umum sebesar 49,97%.
“Jadi sampai dengan April 2025 tercatat rasio klaim untuk produk asuransi kesehatan itu kita mendefinisikan sebagai klaim terhadap gross premiumdan itu di luar daripada cadangan klaim dan juga biaya untuk OPEX. Itu tercatat untuk asuransi jiwa sebesar 51,29%. Sementara untuk asuransi umum itu 49,97%,” ujar Ogi dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB), Senin (2/6/2025).
Baca Juga: OJK Naikkan Level Pengawasan Asuransi Kesehatan, Begini Aturannya
Ia menjelaskan bahwa angka tersebut dihitung berdasarkan klaim yang dibayarkan terhadap premi bruto yang diterima, tanpa memperhitungkan cadangan klaim dan biaya operasional.
Penurunan rasio klaim ini, menurut Ogi, mencerminkan perbaikan dari sisi manajemen risiko perusahaan asuransi. Sejumlah pelaku industri telah melakukan penyesuaian tarif premi sebagai respons terhadap tekanan inflasi medis dan untuk menjaga keberlanjutan bisnis.
Baca Juga: Aset Industri Asuransi Tembus Rp1.162 Triliun, OJK: RBC Masih Jauh di Atas Batas Minimum
“Perbaikan rasio klaim pada beberapa perusahaan asuransi dilakukan dengan kebijakan penyesuaian tarif premi (repricing) dalam rangka menyesuaikan dengan inflasi medis dan untuk meningkatkan keberlanjutan daripada bisnis masing-masing,” jelasnya.
Ogi juga menegaskan bahwa baik perusahaan asuransi jiwa maupun asuransi umum telah menjalankan strategi pengelolaan risiko jangka panjang, termasuk melalui kebijakan repricing atas produk asuransi kesehatan mereka.
Kali Pertama, Calvin Klein Tunjuk Perempuan Jadi Pimpinan Kreatif2025-06-06 15:36
'Jiwa Ketok', Kala Lukisan S. Sudjojono Menjelma Kemeja dan Kebaya2025-06-06 15:17
Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 20242025-06-06 15:13
Mau Traveling? 10 Negara Ini Pasang Tarif Mahal Buat Turis Asing2025-06-06 15:08
Ratusan Pekerja Bakal Terima Kartu Pekerja, Kapan?2025-06-06 14:37
'Saya Seorang Vitiligan dan Vitiligo Adalah Keajaiban'2025-06-06 14:19
Ramai Jadi Obrolan, Ini Asal2025-06-06 14:10
Program Tukar Tambah Barang Peralatan Rumah Tangga Ternyata Jadi Perangsang Pertumbuhan Ekonomi2025-06-06 14:06
Dewas KPK Batal Periksa Firli Bahuri Hari Ini, Albertina Ho: Dewas Ada Agenda Lain2025-06-06 13:56
Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self2025-06-06 13:23
Rawan Kontaminasi, IDAI Tak Rekomendasikan Pemberian ASI Bubuk2025-06-06 15:37
Polisi Sidik Penambahan Tersangka Dugaan Penipuan Website Rabithah Alawiyah Palsu2025-06-06 14:49
Yoga Bisa Bikin Kurus, Benarkah?2025-06-06 14:27
Buat Besok, 4 Tempat Wisata Ini Ngasih Promo HUT Jakarta2025-06-06 13:44
Satu Keluarga Ditahan di Bandara Changi Gara2025-06-06 13:37
Ramai Jadi Obrolan, Ini Asal2025-06-06 13:21
6 Cara agar Wanita Capai Orgasme, Tak Perlu Kayak Dikejar Target2025-06-06 13:19
DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan2025-06-06 13:18
FOTO: Kilau Gedung Tinggi Hong Kong dari Sudut yang Tak Biasa2025-06-06 13:10
7 Aroma yang Bikin Bercinta Makin Menggelora, Dijamin Bergairah2025-06-06 13:06