您的当前位置:首页 > 休闲 > Sudah Banyak Minum Tapi Masih Haus? Ini 5 Penyebabnya 正文
时间:2025-06-06 13:24:42 来源:网络整理 编辑:休闲
Daftar Isi Penyebab rasa haus terus-menerus quickq买了后怎么用
Anda masih kehausan meski sudah banyak minum? Kemungkinan ada beberapa penyebabnya.
Asupan cairan memastikan hidrasi tubuh terjaga. Tubuh yang terhidrasi dengan baik mampu menjalankan fungsinya dengan optimal.
Air memastikan aliran darah lancar, tubuh mampu membuang racun dan sampah, suhu tubuh terjaga, serta meregulasi hormon dan kinerja saraf.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Akan tetapi, jika sudah minum tapi rasa haus itu susah hilang, kemungkinan penyebabnya sebagai berikut.
Ketidakseimbangan elektrolit jadi salah satu alasan umum Anda merasa kehausan meski sudah minum banyak air.
Dietisien Caitlin Self menjelaskan, asupan banyak air tanpa cukup konsumsi buah dan sayuran membuat elektrolit banyak terbuang bersama air.
"Tubuh kita memicu respons haus, yang menyebabkan kita minum lebih banyak air dan menyebabkan pengenceran elektrolit lebih lanjut," kata Self, seperti dikutip dari Byrdie.
Selain air, hidrasi tubuh dengan menggunakan pisang, air kelapa, dan makanan lain yang tinggi elektrolit.
![]() |
Tubuh banyak kehilangan elektrolit dan cairan saat berkeringat. Kalau tidak segera diisi ulang, maka normal jika Anda merasa sangat kehausan.
"Jika kita mengeluarkan banyak cairan dan kemudian minum banyak air biasa atau air tanpa elektrolit, kita hanya mengeluarkan keringat, maka hal itu justru dapat mengeluarkan lebih banyak elektrolit dan berbahaya," jelas dokter penyakit dalam Dana Cohen.
Tubuh kadang mengirimkan sinyal lapar dan haus yang mirip. Beberapa orang merasa gampang tersinggung saat kelaparan atau kehausan.
Self berkata, hal ini lebih sering terjadi pada orang dengan kadar gula darah tidak normal.
Lihat Juga :![]() |
Saat Anda mengalami dehidrasi, tubuh perlu waktu untuk mengembalikan hidrasi meski Anda sudah banyak minum.
Seperti apa gambaran proses hidrasi tubuh?
Setelah minum, cairan awalnya masuk ke sistem peredaran darah. Dari sana, cairan dipecah ke jaringan tubuh lain. Tahap ini dapat menurunkan kandungan cairan dalam sirkulasi darah.
Oleh karenanya, meski minum banyak air, tubuh perlu waktu sampai hidrasi terpenuhi.
Beberapa jenis obat bersifat diuretik atau mengeluarkan garam dan air dari tubuh. Penting untuk mengonsumsi cairan dan elektrolit selama mengonsumsi obat seperti ini.
(els/asr)Wanita Hati2025-06-06 13:18
Filter Vape Sekali Pakai Jadi Musuh Bersama, NIXX Ambil Tindakan2025-06-06 13:12
VIDEO: Perang Kembang Api Tradisi Paskah di Yunani2025-06-06 12:45
3 Wilayah Indonesia Diguncang Gempa Hari Ini 17 Mei 2024, Terjadi di Maluku dan NTT2025-06-06 12:45
Kisruh dengan Mantan Suami, Inara Rusli Ngaku Capek2025-06-06 12:22
Satkar Ulama Indonesia Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Partai Golkar Lagi2025-06-06 12:17
Saat Trump Sibuk Larang Mahasiswa Asing Masuk Harvard, Indonesia Makin Mesra dengan Inggris2025-06-06 11:44
Ancaman SYL untuk Pejabat Eselon I Kementan yang Tak Mau Bayar Iuran: Silakan Mengundurkan Diri!2025-06-06 11:24
Satu Lagi Relawan Nyatakan Dukungan ke Prabowo2025-06-06 11:20
Antisipasi Cuaca Panas di Arab Saudi, Calon Jamaah Haji Persiapkan Ini2025-06-06 11:09
Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi2025-06-06 12:35
Jokowi Resmikan 5 Jalan di NTB, Anggarannya Capai Rp211 Miliar2025-06-06 12:35
Saat Trump Sibuk Larang Mahasiswa Asing Masuk Harvard, Indonesia Makin Mesra dengan Inggris2025-06-06 12:31
Bareskrim akan Periksa Pejabat Pelaksana hingga Peserta RUPSLB BSB di Kasus Pemalsuan Dokumen2025-06-06 12:19
Batal Ke NTB, Mahfud Md Disarankan Dokter untuk Istirahat2025-06-06 12:01
Geopark Meratus dan Kebumen Resmi Masuk UNESCO Global Geopark2025-06-06 11:55
Jubir Sebut Amicus Curiae PHPU Pilpres 2024 Jadi Yang Terbanyak Diterima MK2025-06-06 11:52
Leher Pegal Gara2025-06-06 11:47
Catat Tips Olahraga ala Ariel NOAH Ini, Katanya Tak Perlu yang Berat2025-06-06 10:58
Kepolisian dari 4 Negara Turun Tangan Buru Fredy Pratama, Apa Hasilnya?2025-06-06 10:56