搜索

Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI

发表于 2025-06-05 12:46:10 来源:quickq怎么样
Warta Ekonomi,quickq下载官方版 Jakarta -

Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi syariah Indonesia pada 2025 berada dalam kisaran 4,8% hingga 5,6%. Proyeksi ini didasarkan pada laporan Kajian Ekonomi dan Keuangan Syariah Indonesia(KEKSI) Tahun 2024.

Kepala Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI, Imam Hartono, menyatakan bahwa sektor ekonomi dan keuangan syariah menunjukkan tren positif dan diperkirakan akan terus tumbuh secara berkelanjutan.

Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI

Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI

“Jadi ekonomi syariah itu diperkirakan untuk ekonominya, ada ekonomi, ada keuangan, ekonomi itu akan diperkirakan tumbuh pada kisaran 4,8 sampai dengan 5,6%,” ujar Imam dalam Taklimat Media di kantor BI, Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI

Baca Juga: OJK Tancap Gas Perkuat Keuangan Syariah Lewat Pemisahan UUS, 41 Perusahaan Antre Spin-Off

Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI

Imam menambahkan bahwa arah kebijakan ekonomi dan keuangan syariah pada 2025 akan difokuskan pada penguatan sinergi dan pengembangan keunggulan sektor tersebut. Strategi itu selaras dengan visi pembangunan nasional dalam ASTA Cita 2024–2029, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), serta Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia(MEKSI) 2025–2029.

Ia menegaskan, Bank Indonesia akan terus memperkuat komitmen dan kolaborasi dengan kementerian, lembaga, pelaku industri, serta komunitas ekonomi syariah untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

Baca Juga: KNEKS Ingin Program Syariah Masuk RPJMD Seluruh Provinsi

“Kami gambarkan untuk mewujudkan Indonesia menjadi pusat industri halal dunia dan ini sejalan dengan RPJMN dan MEKSI 2025–2029,” imbuhnya.

Rencana pengembangan ekonomi syariah akan difokuskan pada tiga pilar utama. Pertama, penguatan sistem produk halal. Kedua, pengembangan sektor keuangan syariah, termasuk instrumen pembiayaan seperti SukBIdan SUVBI. Ketiga, penyelenggaraan Festival Ekonomi Syariah(FESyar) dan Indonesia Sharia Economic Festival(ISEF).

“Penguatan literasi inklusi dan halal lifestyleuntuk memperluas jangkauan dan partisipasi masyarakat,” tutup Imam.

随机为您推荐
友情链接
版权声明:本站资源均来自互联网,如果侵犯了您的权益请与我们联系,我们将在24小时内删除。

Copyright © 2016 Powered by Ekonomi Syariah RI Diproyeksi Tumbuh 5,6% pada 2025, Ini Strategi BI,quickq怎么样   sitemap

回顶部