时间:2025-06-06 18:12:15 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID -KPU diduga palsukan tanda tangan saat verifikasi faktual.Kecurangan pemalsuan ta quickq app官网
JAKARTA,quickq app官网 DISWAY.ID -KPU diduga palsukan tanda tangan saat verifikasi faktual.
Kecurangan pemalsuan tanda tangan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) terjadi di lembar kerja verifikasi faktual.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Perwakilan dari Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih, Hadar Nafis Gumay saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat usai dari Rapat Dengan Pendapat (RDP), Rabu, 11 Januari 2023.
Menurut Hadar, dugaan kecurangan tersebut dilakukan atas adanya instruksi dari KPU Pusat kepada KPU Provinsi untuk memalsukan tanda tangan dan lembar kerja verifikasi faktual.
BACA JUGA:Alasan KPK Gandeng Ahli Isyarat Hingga Bahasa Dalam Pemeriksaan Enembe
BACA JUGA:Penyebab Tensi Enembe Naik Terungkap, Singgung Saat Transit di Manado
"Ada instruksi dong ngapain KPU Provinsi ngerjain ginian, ngapain dia bikin, dan semuanya ngerjain. Berarti ada yang merintahkan dong," ujar Hadar Nafis Gumay kepada media.
Dia juga menceritakan, peristiwa kecurangan tersebut terjadi di Hotel yang berlokasikan disalah satu provinsi yang tidak disebutkannya.
"Intinya di suatu daerah itu dilakukan secara bersama-sama di satu hotel dan itu dia menatanya bukan hanya di sistemnya diganti tetapi lembar kerjanya itu dari awal dia sudah ganti, supaya lebih bersih karena bawahnya sudah dirapikan," jelasnya.
BACA JUGA:Haji Haryanto Murka Gegara Rian Mahendra Getol Main Game, Awas Ini Deretan Game Online yang Terindikasi Judi
BACA JUGA:Cara Cek Penerima Bansos BSU BPJS Ketenagakerjaan Rp 600.000, Intip Syarat Lengkapnya di Sini
Adapun proses perapihannnya itu, kata Hadar, dilakukan hanya dengan cara merubah dokumennya tanpa mengeceknya terlebih dahulu ke lapangan.
"Dalam proses merapikannya itu bukan mereka cari lagi ke lapangan untuk mengecek memenuhi syarat tetapi memang dokumennya itu dirubah saja sama mereka," kata Hadar.
"Makanya undangan rapatnya itu harus membawa printer, harus membawa cap kantor, kertas kantor, padahal ini kan proses kabupaten kota kan yang dikumpulin," lanjutnya.
Sambut Putusan MK, STIGMA Ingin Gibran Berpartisipasi di Pemilu 20242025-06-06 18:08
Anies Tinjau Kebakaran Pasar Kramat Jati2025-06-06 18:07
Strategy Kembali Serok Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus 580.250 BTC2025-06-06 18:04
Mau Serok Bitcoin, Trump Media Dikabarkan Akan Galang Dana US$3 Miliar2025-06-06 17:57
Sempat Viral, Hiu Paus Ramah Gorontalo Menghilang Gegara Muncul Orca2025-06-06 17:50
Dianjurkan Kemenkes, Kelompok Ini Perlu Lakukan Skrining Tiroid2025-06-06 17:22
Pasca Bom Kampung Melayu, Dirut: Jangan Takut Pakai Transjakarta2025-06-06 16:47
Beras Porang Bisa Turunkan Berat Badan, Benarkah?2025-06-06 16:09
Viral Curhatan Gen Z Kena Diabetes di Usia Muda, Kenali Ciri2025-06-06 15:45
Viral Disebut Tampar Karyawan, Mendiktisaintek Satryo Pastikan Rekaman di Rumah Dinas Bukan Suaranya2025-06-06 15:34
Wiranto: Densus Tipikor Sementara Ditunda, Presiden Masih Pikir2025-06-06 18:04
Bukan Paris, Kota di Prancis Ini Destinasi Liburan Terpopuler di Dunia2025-06-06 18:04
Bukan Paris, Kota di Prancis Ini Destinasi Liburan Terpopuler di Dunia2025-06-06 18:00
Mengenang Perjuangan Mbah Marto, Sang Perintis Kuliner Mangut Lele2025-06-06 17:42
Gadis Ini Marah Ditegur Seenaknya Rendam Kaki di Danau Situs Historis2025-06-06 17:40
Biaya Transit di Changi Airport Naik Bertahap hingga 20302025-06-06 17:27
FOTO: Kolam Pengganti Air Mancur Trevi Jadi Bahan Olok2025-06-06 16:45
Minum Air Kelapa Setiap Hari, Apa Efeknya pada Tubuh?2025-06-06 16:30
Maskapai AS Sediakan Penerbangan Kelas Satu Spesial untuk Anjing2025-06-06 15:38
Dukung Menteri ATR/BPN Batalkan SHGB dan SHM Pagar Laut, Warga Desa Kohod: Penjarakan yang Terlibat!2025-06-06 15:26