Beli Mobil Premium ini Diberi Kursus Pelatihan Mengemudi dengan Biaya Rp4,4 Juta
Pembeli Xiaomi SU7, sedan premium dengan performa tinggi, mendapatkan opsi untuk kursus mengemudi yang bertujuan meningkatkan keterampilan mengemudi dan kesadaran keselamatan, terutama untuk sedan listrik SU7 berperforma tinggi.
Xiaomi menyatakan bahwa program pelatihan tersebut memadukan teori dengan praktik di lintasan tertutup, membantu pemilik memahami batasan kendaraan dan meningkatkan kemampuan tanggap darurat.
Komponen teoritis mencakup postur duduk yang benar, teknik kemudi, serta tenaga dan dinamika pengendalian SU7.
Awalnya ditawarkan gratis kepada 10.000 pemilik SU7 pertama, tapi program tersebut kini dibanderol dengan harga 1.999 yuan (sekitar Rp4,4 juta) dan hanya tersedia di kota-kota besar seperti Beijing, Shanghai, dan Guangzhou.
Beberapa peserta mengaku pelatihan ini bermanfaat karena membantu mereka lebih memahami kemampuan dan batasan kendaraan, sehingga mengurangi risiko kesalahan penanganan serta mencegah terjadinya kecelakaan.
Program ini juga telah menjadi tolok ukur baru untuk pendidikan pengguna EV berperforma tinggi.
Xiaomi bilang kalausemua aktivitas pelatihan berlangsung di tempat tertutup yang dikelola secara profesional.
Meskipun insiden kecil dapat terjadi selama latihan intensif, perusahaan menekankan bahwa hal ini normal dan tidak membahayakan keselamatan secara keseluruhan.
Program ini dipimpin oleh tim instruktur dengan pengalaman lebih dari 10 tahun dari merek mobil mewah. Untuk varian SU7 Ultra, pelatih harus memegang lisensi balap Kelas C internasional.
Pembalap profesional, termasuk Xie Xinzhe, telah berpartisipasi sebagai instruktur tamu, yang menawarkan panduan dan wawasan lintasan.
下一篇:Pimpinan dan Dewas KPK yang Baru Dilantik akan Jalani Induksi Selama 3 Hari
相关文章:
- Simbol Baru Status Finansial, Bitcoin Sudah Tak Lagi Sekedar Investasi
- Java Jazz Festival 2025 jadi Momentum BNI Akuisisi Nasabah Baru
- Penting Nih! 3 Cara Pencairan Saldo Dana Bansos 2025, Tak Hanya Lewat Online
- Pertamina Kerahkan 64 Mobil Tangki untuk Amankan Distribusi BBM Bengkulu
- Telkom Perkuat Praktik Keberlanjutan, Skor ESG Meningkat Signifikan hingga Raih Predikat Sangat Baik
- Tanggapi IHSG Menurun, Cak Imin Harap Tak Berdampak Langsung ke Masyarakat
- Moraturium PMI Dicabut, PKB Ingatkan Pemerintah: Devisa Tak Sebanding dengan Nyawa
- Ini Cara ASDP Perkuat Layanan Penyeberangan di Indonesia Timur
- Soal Usulan Prabowo Agar Gubernur Dipilih Langsung Oleh DPRD, Begini Tanggapan KPU
- Jadi Sambal Khas Nusantara, Apa Itu Tempoyak Durian?
相关推荐:
- Jadi Incaran! 10 UMP Tertinggi 2025 untuk Fresh Graduate, Jakarta dan Papua Pegunungan Teratas
- Gigi Berantakan Berkaitan dengan Masalah Kesehatan?
- Pengguna Aktifnya Capai 1 Miliar, Meta AI Siap Tawarkan Layanan Berbayar
- Lapar Fisiologis vs Lapar Emosional, Apa Bedanya?
- Pacu Transisi Energi Bersih, PGEO Sinkronisasi Perdana PLTP Lumut Balai Unit 2
- Unpad Bantah Telat Informasikan Akun Instagram Kena Hack Picu Jatuh Korban Penipuan
- Thailand Marak Turis Kena Scam, Kenali Modusnya agar Tak Jadi Korban
- Gelar RUPST, Telkomsel Ubah Susunan Komisaris dan Direksi
- Jadi Istri Utusan Khusus Presiden, KPK Sebut Nagita Slavina Masih Boleh Terima Endorse
- Moraturium PMI Dicabut, PKB Ingatkan Pemerintah: Devisa Tak Sebanding dengan Nyawa
- Usai Diperiksa KPK, Yasonna Laoly Ditanya Soal Fatwa MA
- Daun Kelor Gantikan Susu di Makan Bergizi Gratis? Edy Wuryanto: Dianggap Makanan Kambing!
- BREAKING NEWS: Kejagung Tetapkan Tom Lembong Sebagai Tersangka Kasus Impor Gula!
- Anies Mau Bikin Ormas, Cak Imin: Belum Diberi Tahu dan Tidak Tahu
- Viral Menteri Satryo Dituding Suka Tampar Pegawai, Ini Jawaban Kemendiktisaintek
- Isu Pemindahan Ibu Kota Negara, Anies: Itu Wewenang....
- Kepala BPKP Ingatkan Kepala Daerah se
- Lapor Mas Wapres Ide dari Gibran, Mensesneg: Pemerintah Ingin Dengar Langsung Keluhan masyarakat
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025
- Breaking News! Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden