Pengamat Nilai Operasi GAG Nikel Sesuai Aturan, Mengapa?
Pengamat pertambangan Ferdi Hasiman menegaskan bahwa aktivitas tambang nikel yang dijalankan PT GAG Nikel di Pulau Gag, Raja Ampat, telah memenuhi prinsip keberlanjutan lingkungan. Hal ini ia tegaskan dengan mengacu Putusan Mahkamah Konstitusi atas judicial review UU No. 27/2007 yang tidak melarang pertambangan mineral di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil secara mutlak.
"Mahkamah Konstitusi mengakui potensi ekonomi pulau-pulau kecil sebagai pilar pengembangan nasional, namun menuntut pengelolaan yang proporsional dan berkelanjutan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (10/6/2025).
Lebih lanjut, Peraturan Daerah Kabupaten Raja Ampat No. 3 Tahun 2012 tentang RTRW 2011–2030, menetapkan Pulau Gag sebagai kawasan peruntukan pertambangan mineral (Pasal 33 ayat 2 huruf a). Dari total kawasan lindung ±6.069 hektare, lahan tambang yang dibuka hanya sekitar 190 hektare atau sekitar 3,17%, jauh di bawah ambang batas maksimum.
Baca Juga: Kenapa PT Gag Nikel Masih Bisa Menambang di Raja Ampat? Ini Jawaban Bahlil
Ferdi juga merujuk UU No. 11/2020 (Cipta Kerja) Pasal 372 yang membatasi kuota pemanfaatan kawasan hutan untuk pertambangan di pulau kecil maksimal 10%. Dengan luas operasi hanya 3,17%, PT GAG Nikel dinilai masih jauh di bawah ambang batas kuota yang diizinkan undang-undang.
“Ketentuan ini menjamin bahwa GAG Nikel beroperasi dalam batas kuota minimal, sehingga potensi dampak ekologis dapat diminimalisir,” tegas Ferdi.
Dari sisi legalitas, Kontrak Karya GAG Nikel telah diterbitkan sejak 1998, jauh sebelum pemberlakuan UU No. 1/2014 yang merevisi aturan wilayah pesisir dan pulau kecil. Selain itu, KLHK juga tidak menemukan pelanggaran lingkungan signifikan dalam pengawasan terakhir.
Dukungan masyarakat juga menjadi faktor penting. Warga Pulau Gag secara terbuka menyatakan dukungannyaterhadap keberlanjutan operasional tambang, yang disebut mampu mendorong kesejahteraan ekonomi lokal.
"Oleh karena itu, tambang ini bukan hanya untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Pulau Gag, tetapi juga untuk kepentingan nasional. Jika operasional dihentikan padahal semua persyaratan pemerintah telah dipenuhi, akan menyulitkan upaya menarik investor di sektor pertambangan," kata Ferdi.
Baca Juga: Pastikan Tidak Beroperasi di Geopark Raja Ampat, Gag Nikel Tegas Dukung Pemerintah dalam Pengawasan Tambang Berkelanjutan
Berdasarkan fakta hukum ini, Ferdi menegaskan PT GAG Nikel menjalankan operasional berkelanjutan sesuai dengan landasan hukum yang kuat. Tak hanya itu, GAG Nikel juga sesuai dengan ketentuan tata ruang yang telah ditetapkan Pemerintah Kabupaten Raja Ampat, dengan memverifikasi setiap titik lokasi tambang berdasarkan peta RTRW.
"Selain itu, perusahaan menjalankan kegiatan pertambangan hanya pada area yang tidak melebihi 10% kuota penggunaan kawasan hutan kecil, sesuai ketentuan Pasal 372 UU No. 11/2020 tentang Cipta Kerja, sehingga potensi dampak ekologis dapat diminimalisir," kata Ferdi.
Sejak 2018, PT GAG Nikel telah menjalankan program reklamasi dan revegetasi berbasis bibit endemik. Perusahaan juga menjalankan prinsip Good Mining Practice, yang dianggap Ferdi sebagai bukti konkrit bahwa tambang bisa berjalan berdampingan dengan pelestarian lingkungan.
(责任编辑:焦点)
Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Dibuka Hari Ini 4 Februari 2025, Ini Jadwal Lengkap dan Syaratnya
Studi Kaitkan Diet Intermittent Fasting dan Risiko Penyakit Jantung
Polri Surati Kementerian PANRB Terkait Pembentukan Direktorat PPA dan PPO
Rangkuman Sejarah Nuzulul Quran, Hari Bersejarah Bagi Umat Islam
Pertemuan Prabowo dan Erdogan Hasilkan 13 Kerjasama, Ini Daftarnya!
- Daya Beli Lemah Meski Neraca Perdagangan Indonesia Surplus, Ekonom Ungkap Penyebabnya
- Tewasnya Bripda IF Dipastikan Tidak Ada Pertengkaran
- Menimbang Untung Rugi Asuransi yang Tak Pernah Diklaim
- 5 Rekomendasi Tempat Itikaf di Jakarta untuk Meraih Lailatul Qadar
- BP2MI Harap Prabowo Mampu Maksimalkan Peluang Kerja di 11 Negara, Jangan Kalah dengan Swasta!
- Bagaimana Menjawab Salam dari Orang yang Bukan Islam?
- FOTO: Kerbau Jantan Albino Seharga Rp7,8 Miliar di Thailand
- 57 Saksi Kasus Penistaan Panji Gumilang Diperiksa Kepolisian
-
Bawaslu Temukan Politik Uang di Sulsel, Begini Modusnya
TANGERANG, DISWAY.ID -Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Rahmat Bagja mengatakan, pada Pilkada s ...[详细]
-
Penyakit Langka, Gangguan Kesehatan yang Jarang Dialami Tapi Bahaya
Jakarta, CNN Indonesia-- Penyakit langka memang jarang dialami manusia. Tapi siapa saja bisa terkena ...[详细]
-
AIKKI Kukuhkan Kepengurusan Baru, Siap Transformasi Industri Kimia Khusus
Warta Ekonomi, Jakarta - Asosiasi Industri Kimia Khusus Indonesia (AIKKI) resmi mengukuhkan kepengur ...[详细]
-
Daftar Kode Promo Gojek Terbaru Agustus 2023: Ada Potongan Hingga Rp 20 Ribu Nih!
JAKARTA, DISWAY.ID -Cek kumpulan kode promo Gojek terbaru yang hadir pada bulan Agustus 2023.Ada ban ...[详细]
-
HIPMI Bengkulu Undang Helmy Yahya: Kupas Tuntas Karakter, Personal Branding
Warta Ekonomi, Jakarta - Lebih dari 400 peserta memadati ballroom Hotel Two K Azana Style Bengkulu p ...[详细]
-
Tips Berbuka Puasa untuk Pasien Jantung, Bisa Langsung Makan Besar
Jakarta, CNN Indonesia-- Menu-menu takjilmenjadi tantangan tersendiri bagi pengidap penyakit jantung ...[详细]
-
4 Penyebab Berat Badan Naik Saat Puasa: Mager sampai Stres
Daftar Isi Penyebab berat badan naik saat puasa : ...[详细]
-
Bolehkah Kita Minum Air Kelapa Setiap Hari?
Jakarta, CNN Indonesia-- Air kelapabegitu menyegarkan, apalagi dinikmati untuk buka puasa. Lantas, b ...[详细]
-
Diberi Kewenangan Blokir, Pegawai Kementerian Komdigi yang Ditangkap Malah Main Judi Online
BEKASI, DISWAY.ID- Peran oknum karyawan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) dalam duga ...[详细]
-
KrediOne Tebar Kurban untuk 500 Warga Kampung Pemulung Lewat Program CSR
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Inovasi Terdepan Nusantara (KrediOne) menunjukkan kepeduliannya terhadap ...[详细]
SNPMB 2025, Cek Tata Cara Daftar SNBP Masih Dibuka Sampai 18 Februari
Tips Berbuka Puasa untuk Pasien Jantung, Bisa Langsung Makan Besar
- Ombudsman RI: Pagar Laut Sebabkan Nelayan Merugi hingga Rp9 Miliar
- Jazilul Fawaid Ungkap Para Ulama Desak Prabowo dan Cak Imin Deklarasi Capres Cawapres 2024
- Wisata Bromo Tutup Jelang Lebaran 2024, Simak Jadwalnya
- Jokowi Gelar Rapat Terbatas Bahas Ketersediaan Pangan hingga Hilirisasi Pangan di Istana
- Saham Emiten Pengelola Starbucks (MAPB) Masuk Pantauan BEI, Ada Apa?
- Mendobrak Batasan dan Visi Disrupsi Harry Halim
- VIDEO: Apakah Ada Tanda Orang yang Mendapat Keutamaan Lailatul Qadar?